Pemilik kuda sedang mengikuti upacara pembukaan Pacuan Kuda Tradisional di Pantai Papa, Kecamatan Lambu. (Dok. Ndai) |
Bima,
ndaionline,- Wakil Bupati Bima, H
Dahlan HM Noer, membuka event pacuan kuda tradisional pantai Papa tahun 2020,
di Pantai Papa, Desa Sumi, Kecamatan Lambu, Senin, 2 Maret 2020.
Event tersebut merupakan rangkaian dari Calender of
event, pesona wisata Kabupaten Bima, yang diluncurkan Pemerintah, beberapa
waktu lalu.
Turut hadir saat pembukaan, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
Kabupaten Bima, Maaruf S. Adm, Camat Lambu, Kadis Pariwisata Kabupaten Bima, Kades
Sumi dan Wakil Pordasi Kabupaten Bima Hj Rukmini H Sarbini.
Wakil Bupati yang juga sebagai Pengurus Pordasi NTB
ini, berharap event itu akan membuka peluang pada dunia pariwisata di Kabupaten
Bima.
Pacuan kuda tradisonal ini, diakui sudah dilakukan
berkali-kali, layaknya dilakukan di Desa Panda, Kecamatan Palibelo. Hanya saja,
kata Babe, sapaan akrab Wabup, yang dilakukan sekarang adalah kuda diadu di
pinggir pantai.
‘’Semoga bisa membawa pengarus pada pariwisata. Ini
sudah kesekian kalinya kita lombakan, pacuan kuda tradisional ini,’’ungkap Wabup,
di Pantai Papa, Senin 2 Maret 2020.
Selaku Ketua Pordasi NTB, Wabup Dahlan berjanji, akan
membawakan sesuatu yang berharga buat para peserta.
Bahkan akan mengajak Gubernur Bang Zul, untuk hadir
bersama-sama menutup kegiatan bergengsi itu.
‘’Nanti kita akan bantu, bawa sesuatu,’’jelasnya.
Ia mengajak masyarakat yang hadir dan pemilik kuda,
bersama-sama memelihara event tersebut. Karena ‘Pacoa Jara’ adalah kebanggaan
rakyat Dana Mbojo.
Sementara itu, ketua panitia, menyampaikan terima
kasih, event itu telah dibuka secara resmi oleh pemerintah.
Even tahunan ini tetap mereka laksanakan, bahkan dalam
skala lebih besar, melibatkan masyarakat Desa Sumi.
‘’Pantai ini dapat kita kembangkan sebagai destinasi
wisata,’’ ujar Wardan.
Peserta yang ikut pada, event yang sudah masuk
kalender Pariwisata itu, berjumlah 186 kuda.
Dari Kabupaten Bima, Kota Bima, Kabupaten Dompu dan
Kabupaten Sumbawa.
Ia berharap Gubernur NTB bisa hadir pada saat
penutupan. Juga ikut menyaksikan lari kuda kebanggaanya.
Pada saat itu, anggota dewan Dapil Sape-Lambu, langsung
menyumbangkan uang pribadinya senilai dua setengah juta rupiah pada panitia.
Bantuan itu semoga mendorong panitia
untuk bekerja profesional. (Ndai 001)
Posting Komentar