Dirjen PDSPKP Agus Suherman saat menghadiri Safari Gemarikan di Kabupaten Bima |
Bima, ndaionline.com,- Dirjen PDSPKP,
Kementerian Perikanan dan Kelautan RI, Agus Suherman mengaku, konsumsi pangan
ikan masyarakat Kabupaten Bima meningkat dibanding tahun sebelumnya.
Berdasarkan
data yang masuk di Kementerian Perikan dan Kelautan, konsumsi ikan masyarakat
Bima mencapai 43 Kg, per orang per kapita. Hal itu melebihi konsumsi masyarakat
di tingkat propinsi yang hanya 39 Kg per kapita.
‘’Tahun
2020 ini meningkat dibandingkan dengan Propinsi NTB. Ini bukti bahwa tingkat
konsumsi ikan masyarakat Bima sudah meningkat,’’ujar Dirjen, di hadapan Sekda
Bima dan sejumlah pejabat Provinsi dan Kabupaten Bima, saat menghadiri acara
Safari Gemarikan di Jalan Baru, Desa Panda, Kecamatan Palibelo, Minggu, 2
Februari 2020.
Menurutnya,
melalui Safari Gemarikan, tergambar betapa besar potensi Perikanan dan Kelautan
yang dimiliki Kabupaten Bima.
Dirjen
berharap melalui program Pemerintah yang berhubungan langsung dengan
masyarakat, dapat ditingkatkan. Karena kementerianya tetap terbuka bagi
pemerintah daerah yang mengajukan surat dan proposal.
Kegiatan
Gemarikan akan membantu masyarakat. Menyadarkan mereka untuk mencintai makanan
yang bahan bakunya dari ikan. Mengkonsumsi ikan itu sangat penting.
Ia
mengaku, kegiatan di Kabupaten Bima merupakan yang kedua setelah di Provinsi
Aceh. Pusat akan terus meningkatkan kegiatan seperti itu.
Terkait
rencana Pemkab Bima yang menghendaki agar dibangun pabrik es? Menurut Dirjen, pihaknya akan siap membantu.
Dirjen meminta
Pemkab segera menyampaikan ke pusat, analisis kebutuhan juga coast maritim untuk
membantu pengelolaan hasil laut di teluk Bima.
‘’Segera
didesigne gambar dan lain-lain yang sesuai kebutuhan masyarakat. Ukuran mesin
dan rincian semuanya,’’katanya.
Agus
menyampaikan terima kasih pada masyarakat Bima, yang telah banyak memanfaatkan semua
jenis bantuan dari pusat.
Artinya,
lanjut Dirjen, bantuan yang disalurkan pusat tidak mangkrak, yang berakibat
pada persoalan hukum.
‘’Ini penghargaan
kami yang sangat luar biasa, Masyarakat Bima sudah banyak memanfaatkannya dan
menjaganya dengan baik,’’aku Agus.
Dirjen
meminta agar yang diusulkan ke pusat itu benar-benar dibutuhkan masyarakat. Karena
berdasarkan laporan Kadis Perikanan dan Kelautan Kabupaten Bima, bahwa 15
Kecamatan dan 164 Desa se Kabupaten Bima berada di wilayah pesisir.
Itu potensi
bagi Kabupaten untuk segera dikembangkan. Bila perlu, semua diarahkan menjadi
sektor wisata Ikan, laut dan Pertanian. Kalau itu sudah dilakukan, maka untuk yang
akan datang tidak susah dipromosi.
Dirjen
menghimbau agar event seperti yang dilakukan itu dapat terus dilakukan melibatkan
semua komponen dan stake holder di Kabupaten.
Kemudian
hasil-hasil olahan, yang bahan bakunya dari ikan dan laut tetap dikembangkan,
didukung sampai ke tingkat Nasional bukan saja pada tingkat Kabupaten dan Kota.(Ndai
001)
Posting Komentar